Kabel dalam Jaringan
Jaringan selalu identik dengan koneksi dan komunikasi sehingga jaringan tentu saja membutuhkan kabel sebagai media perantara
untuk menghubungkan komputer satu dengan komputer lainya sehingga komunikasi
dapat terjadi.
Beberapa orang mungkin berpendapat lain “mas, jaringan tidak
sepenuhnya menggunakan kabel, anda bisa menggunakan udara” yap, pendapat
tersebut memang tidak sepenuhnya salah, udara juga merupakan media penghubung,
namun tidak akan dibicarakan pada kali ini :-p
Ada berbagai macam kabel yang
digunakan dalam jaringan, akan dikupas tuntas sampai ke biji-bijinya(emang buah
ya) jadi, simak baik-baik yaa...
- 1. Twisted Pair
- Twisted? Pair? Ya pasangan kabel
yang dipilin. Loh kenapa dipilin?? Sebelum lebih jauh lagi, perlu anda ketahui
ketika ada listrik yang mengalir melalui kabel yang letaknya berdekatan dengan
kabel lain, terdapat aliran elektromagnetik, aliran elektromagnetik ini akan
mengganggu sinyal kabel lain yang berada didekatnya. Nah, setelah melalui
beberapa penelitian, gangguan ini bisa dihilangkan. Jadi diapakan kabelnya?? Ya
dipilin. Dari sinilah muncul nama “twisted-pair”. Perlu anda ketahui juga,
pemilinan kabel ini juga tidak asal loh yaa... semakin rapat pilinan kabel,
maka semakin baik kualitasnya akan tetapi anda akan membutuhkan kabel yang lebih panjang, dan
tidak hanya itu, banyaknya pilinan akan berefek pada pelemahan sinyal yang akan
mengakibatkan sinyal tidak sampai ketujuan. Pelemahan sinyal ini dikenal dengan
“Attenuation”.
Category
|
Speed
|
Distance
|
CAT 3
|
10 Mbps
|
100 m
|
CAT 5
|
100 Mbps
|
100 m
|
CAT 5e
|
1000 Mbps
|
100 m
|
CAT 6
|
1000 Mbps
|
100 m
|
CAT 6e
|
1000 Mbps
|
100 m
|
Secara fisik kabel twisted-pair
terbagi menjadi 2 yaitu:
- STP (Shielded Twisted Pair)
STP |
Keistimewaan kabel ini adalah
biayanya yang mahal,hehe.
Mengapa mahal? Karena kabel ini mempunyai tambahan foil khusus yang berfungsi
meredam gangguan elektromagnetik dari luar. Iya, selain dari kabel yang dialiri
arus listrik, gangguan elektromagnetik juga datang dari luar misalnya generator,
lampu ballast atau peralatan lain.
- UTP (Unshielded Twisted Pair)
UTP |
Saya rasa kabel ini juga
istimewa, dikarenakan harganya yang murah.. yang membuat kabel ini murah adalah tidak ada tambahan
selubung (shield) atau foil khusus untuk melindungi gangguan elektromagnetik, jadi jika
kita menggunakan kabel ini maka, anda perlu menjauhkanya dari peralatan yang
menimbulkan ganguan elektromagnetik.
2. Coaxial Cable
Thinnet Coaxial |
Selanjutnya kabel coaxial, kabel
ini adalah kabel yang digunakan sekitar pada tahun 1980 (itu kan era awal
terbentuknya jarinngan mas??), iya bisa dikatakan kabel ini adalah kabel
pertama yang digunakan untuk menghubungkan komputer satu dengan komputer
lainya. Kabel coaxial menawarkan beberapa keuntungan dibandingkan Twisted pair,
diantaranya kabel coaxial memiliki lapisan pendukung yang tebal dan banyak
sehingga mampu menangkal gangguan elektromagnetik dari luar, dengan pertahanan
yang lebih kuat ini, kabel coaxial mampu mengantarkan data yang lebih jauh dibandingkan
dengan kabel twisted-pair. Ada beragam jenis kabel coaxial yang ada dipasaran,
tetapi hanya ada beebrapa yang digunakan dalam jaringan yaitu tipe RG-6, RG-8,
RG-58 dan RG-59. Dulu kabel coaxial digunakan sebagai kabel backbone karena
jangkauanya yang panjang.
- 3. Fiber Optic
- Sudah pernah melihat kabel ini??
atau hanya sekedar mendengar, tetapi belum paham tentang kabel ini... mmmmm....
kabel fiber optic adalah kabel yang menggunakan kaca sebagai media penghantar
dan bukan menggunakan tembaga layaknya kabel-kabel biasanya. Kaca? Iya, kaca
mas,mbak. Kaca memang tidak bisa menghantarkan arus listrik, tapi kabel ini
difungsikan dalam jaringan loh yaa, bukan di kantor PLN. Jadi yang dihantarkan
kabel ini adalah cahaya atau sinar laser. masih ingat tentang gangguan
elektromagnetik yang dihasilkan oleh listrik??? Untuk itu kabel ini dibuat.
- Cahaya dapat berjalan dengan
kecepatan yang luar biasa,,yaa alhasil sinyal yang bisa ditransfer kabel fiber
optic bisa mencapai 100Gbps. Keunggulan lainya adalah kabel fiber optic tidak
mempan terhadap gangguan elektromagnetik.
- Akan tetapi kalian tau kaca ‘kan?
Iya, kaca adalah benda yang kaku sehingga anda tidak bisa menekuknya membentuk
sudut 900 karena akan membuatnya pecah. Dari definisi inilah bisa
dikatakan bahwa kabel fiber optic tidak bisa ditekuk-tekuk sesuka hati, karena
dapat membuat kaca didalamnya pecah.
Terdapat 2 jenis kabel fiber
optic. Yaitu
SMF adalah kabel fiber optic yang
berdiameter sekitar 8-10 micron. Cahaya yang digunakan adalah laser yang
menghasilkan kecepatan sangat tinggi dengan jangkauan puluhan kilometer. Kabel
SMF biasa digunakan oleh ISP sebagai kabel Backbone.
- MMF (Multi Mode Fiber)
MMF |
MMF juga merupakan kabel fiber optic,
hanya saja memiliki diameter 50-62 micron. cahaya yang digunakan kabel MMF
adalah cahaya LED. Karena cahaya yang digunakan berbeda, maka kecepatan dan
jangkauanya pun juga berbeda dengan kabel SMF, itulah yang membuat kabel ini
memiliki harga yang relatif murah dibanding kabel SMF.
Baca Juga :
Baca Juga :
Semoga bermanfaat...
No comments:
Post a Comment